Shahih Sunan Tirmdizi, Edisi Full
CHM
Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani
Menjenguk Orang Sakit
حَدَّثَنَا حُمَيْدُ بْنُ مَسْعَدَةَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ
بْنُ زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا خَالِدٌ الْحَذَّاءُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي
أَسْمَاءَ الرَّحَبِيِّ عَنْ ثَوْبَانَ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الْمُسْلِمَ إِذَا عَادَ أَخَاهُ
الْمُسْلِمَ لَمْ يَزَلْ فِي خُرْفَةِ الْجَنَّةِ
967. Humaid bin Mas'adah menceritakan kepada kami, Yazid bin
Zurai' memberitahukan kepada kami, Khalid Al Hadzdza memberitahukan kepada kami
dari Abu Qilabah, dari Abu Asma' Ar-Rahabi, dari Tsauban, dari Nabi SAW, beliau
SAW bersabda, "Sesungguhnya ketika seorang muslim menjenguk (berkunjung)
saudaranya yang muslim, maka ia senantiasa memetik buah-buahan di surga."
Shahih: Shahih Muslim (8/13)
Di dalam bab ini terdapat hadits yang diriwayatkan dari Ali, Abu
Musa, Al Barra, Abu Hurairah, Anas, dan Jabir. Abu Isa berkata, "Hadits yang
diriwayatkkan oleh Tsauban adalah hadits hasan." Abu Ghifar dan Ashim Al
Ahwal meriwayatkan hadits ini dari Abu Qilabah, dari Abu Asy'ats, dari Asma',
dari Tsauban, dari Nabi SAW, seperti hadits di atas. Abu Isa berkata, "aku
mendengar Muhammad berkata, 'Barangsiapa meriwayatkan hadits ini dari Abul
Asy'at, dari Abu Asma', maka haditsnya lebih shahih'." Muhammad berkata,
"Hadits-hadits Abu Qilabah diriwayatkan dari Abu Asma' kecuali hadits ini.
Sedangkan hadits ini menurutku dari Abu Al Asy'at, dari Abu Asma'
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ وَزِيرٍ الْوَاسِطِيُّ حَدَّثَنَا
يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ عَنْ عَاصِمٍ الْأَحْوَلِ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي
الْأَشْعَثِ عَنْ أَبِي أَسْمَاءَ عَنْ ثَوْبَانَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَهُ وَزَادَ فِيهِ قِيلَ مَا خُرْفَةُ الْجَنَّةِ قَالَ
جَنَاهَا
968. Muhammad Al Wazir Al Washithi menceritakan kepada kami,
Yazid bin Harun memberitahukan kepada kami dari Abu Qilabah, dari Abu Al Asy'at,
dari Abu Asma' dari Tsauban, dari Nabi SAW seperti hadits di atas, dan ia
menambahkan di dalam haditsnya bahwa Rasulullah SAW ditanya, "Apakah
Khurfatul Jannah itu? Nabi menjawab, 'Memetik buah-buah Surga'." Shahih: Muslim
Ahmad bin Abdah Adh-Dhabbi menceritakan kepada kami, Hammad bin
Zaid memberitahukan kepadaku dari Ayyub, dari Abu Qilabah, dari Abu Asma, dari
Tsauban, dari Nabi SAW ... seperti hadits Khalid. Ia (Khalid) tidak menyebutkan
didalam haditsnya dari Abu Al Asy'ats. Abu Isa berkata, "Sebagian perawi
meriwayatkan hadits ini dari Hammad bin Zaid, dan ia tidak menisbatkannya kepada
Nabi SAW."
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ
بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ ثُوَيْرٍ هُوَ ابْنُ أَبِي فَاخِتَةَ
عَنْ أَبِيهِ قَالَ أَخَذَ عَلِيٌّ بِيَدِي قَالَ
انْطَلِقْ بِنَا إِلَى الْحَسَنِ نَعُودُهُ فَوَجَدْنَا عِنْدَهُ أَبَا مُوسَى
فَقَالَ عَلِيٌّ عَلَيْهِ السَّلَام أَعَائِدًا جِئْتَ يَا أَبَا مُوسَى أَمْ
زَائِرًا فَقَالَ لَا بَلْ عَائِدًا فَقَالَ عَلِيٌّ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَعُودُ مُسْلِمًا
غُدْوَةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ وَإِنْ
عَادَهُ عَشِيَّةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ
وَكَانَ لَهُ خَرِيفٌ فِي الْجَنَّةِ
969. Ahmad bin Mani' menceritakan kepada kami, Al Hasan bin
Muhammad memberitahukan kepada kami, Israil memberitahukan kepada kami dari
Tsuwair, dari ayahnya, ia berkata, "Ali memegang tanganku, ia berkata, 'Mari
kitapergi ke Hasan untuk menjenguknya'. Lalu kita dapati didalamnya ada Abu
Musa. Ali berkata (kepadanya), 'Hai Abu Musa, kamu datang (kepadanya) untuk
menjenguk atau berkunjung?' Abu Musa menjawab, 'Aku menjenguknya'. Ali berkata,
"Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang muslim menjenguk
muslim (lainnya) di waktu pagi melainkan tujuh puluh malaikat memintakan rahmat
kepadanya sampai sore. Kalau ia menjenguknya di waktu sore, maka tujuh puluh
malaikat memintakan rahmat sampai datang waktupagi, dan ia akan dipetikkan
(buah-buahan) dari surga. " Shahih:
Kecuali perkataan "Berkunjung." Yang benar
adalah Syamitan (gembira
atas bencana yang menimpanya). Sillsiah Ahadits
Shahihah (1367) dan Ar-Raudhun Nadhir (1155)
Abu Isa berkata, "Hadits ini gharib hasan." Hadits ini
diriwayatkan dari Ali dengan jalur yang berbeda, dan di antara mereka ada yang
menganggap mauquf dan tidak menisbatkannya kepada Nabi SAW. Nama Abu
Fakhitah adalah Sa'id bin Ilaqah.
0 komentar:
Post a Comment